
Jakarta, postsurabaya.com
Bunda Tiur Simamora Ketua POSBAKUM GAKORPAN, LBH PERS PRESISI Polri PULOGADUNG, Agip Supendi SH.MH .,Dr Moses Waimuri SH.Mth ,Rusman Pinem SSos ;Turut berduka cita atas meninggal beberapa orang hari jumat, (29/07) meninggal dunia.
Kini Indonesia Berkabung Inna Lillahi wa lnna Lillahi Rojiun Pengendara grab, Ojol Almarhum AFFAN KURNIAWAN (20th), Alamat Jl.Pulo Palmerah Jakbar korban yang sedang mengantar pesanan konsumen.
Korban akibat Brutalisme Sadisme kasus Tabrak Lari mobil dilindas, diseret di TKP Pejompongan Arah ke Tanah Abang miris sendi sendi dengkul.
Tak punya malu dan takut seorang aparat tabrak ojol grab sampai meninggal, karena egous seorang aparat polisi terhadap rakyat.
“Kami minta pada aparat mau, tidak mau harus copot ketika kita melihat dan menyaksikan Mobil Polisi arogan”, ujarnya Agip.
Oleh Rantis Barakuda Brimob Polda Metro Jaya hancur tubuhnya meninggal berkeping keping di RSCM Jakarta.
Namun kita pun harus mengapresiasi piawai mumpuni atas leadership kepemimpinan Pejabat Kapolda Metrojaya, agar di proses hukum ansk buahnya.
Madalahnya kerja juga harus mempunyai SOP, bukan mengeles batu tetapu mereka juga ingin hidup.
Hal ino gercep segera adakan konferensi PERS diselenggarakan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Drs Asep Edi Suherli Sik Msi yang baru dilantik, menjadi pemimpin yang baik.
“Kami juga berharap bertindak adil Kadir Humas Polda Metro Jaya serta didampingi bersama Kadiv Propam Polri lrjen Pol Drs Abdul Karim Sik Msi pada Jajaran kepolisian santun”, katanya Dr. Moses.
Untuk Memohon maaf sebesar besarnya beri Santunan terhadap korban kerusuhan.
Kita miris turut berbelasungkawa sedalam dalamnya, kepada seluruh masyarakat yang terjolim oleh aparat polisi.
Atas kejadian dan tragedi kemanusiaan yang diluar nalar akal sehat SOP pihak Kepolisian dalam Aksi penanggulangan Demonstrasi besar besaran yang tidak berhenti semenjak Senin 25/08/2025
Depan Gedung DPR.RI yang membuat kerawanan stabilitas kamtibmas kota Jakarta tidak kondusif dan terganggu oleh aparat brutal.
APH koridor tengah menghalau massa yang tidak brutal tidak terkontrol oleh ulah arogansi aparat Dalmas Brimob penyisiran dilakukan kearah Pejompongan Tanah Abang.
Dr Moses Robert Waimuri SH.Mth Aliansi Papua Bersatu, menilai polisi tidak pakai nalar bertindak.
(dr. Bernard)
Related Posts
Bupati Tangerang : Kita juga mengucapkan banyak terima kasih kepada teman teman dari Pemuda Pancasila, Paskibra, PMI, RS Mitra Husada
Diduga Banyak Anggaran Ganjal, Kabag Kesra Kabupaten Madiun Enggan Di Konfirmasi.
Tidak menjamin anggota DPRD yang terpilih sistim zona, pembangunan juga tertinggal.
Tangerang masyarakat peduli, Rekaman CCTV Tragedi Kecelakaan di Kawasan Industri Bunder-Cikupa.
Kehadiran kita, Tentunya untuk memberikan support dan motivasi kepada anak anak didik.
No Responses