
TANGERANG, POSTSURABAYA.COM.
Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid meminta Dekranasda Kabupaten Tangerang untuk memperluas bantuan dan pendampingan kepada para pelaku UMKM, khususnya produk-produk kerajinan Kabupaten Tangerang.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Maesyal Rasyid saat membuka rapat evaluasi Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Tangerang tahun 2025 di Hotel Lemo, Selasa (09/12/25).
“Eksistensi Dekranasda bukan hanya meningkatkan kinerja Dekranasda, tapi outcome -nya bisa diperluas dan diperlebar ekspansinya.
Jadi saya minta kepada Dekranasda, berbuatlah walaupun kecil hasilnya.
Bila perlu nanti dibantu oleh pemerintah daerah, fasilitasi permodalan kepada perajin-perajin ini,” ujar Bupati Maesyal Rasyid.
Menurut dia, ada 6 hal utama Dekranasda yang menjadi titik berat dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai mitra pemerintah daerah.
Dalam mengembangkan dan meningkatkan kualitas baik produk maupun para pelaku usaha kerajian di Kab. Tangerang.
“Fokusnya yaitu peningkatan inovasi dan daya saing produk, kedua penguatan branding kerajinan daerah, ketiga digitalisasi pemasaran, meperluas jajaring kemitraan.
Mengembangkan ruang pameran dan pusat ekonomi kreatif, keenam fasilitasi permodalan dan akses pembiayaan,” jelasnya.
Dia juga menegaskan bahwa kerajinan bukan hanya sebuah produk, tetapi cerminan identitas, kreativitas, dan ketekunan masyarakat.
Pihaknya pun berharap melalui rapat evaluasi tersebut menghasilkan rekomendasi yang kuat dan aplikatif untuk menyempurnakan program kerja Dekranasda di tahun-tahun mendatang.
Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan para perajin dan memperkuat perekonomian daerah.
“Terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Dekranasda Kabupaten Tangerang, seluruh perangkat daerah.
Serta para perajin yang terus menunjukkan dedikasi dalam mempertahankan warisan budaya sekaligus menciptakan nilai ekonomi bagi masyarakat,” pungkasnya.
Ketua Dekranasda Kabupaten Tangerang, Rismawati Maesyal Rasyid mengatakan bahwa rapat evaluasi tersebut dapat menjadi tolak ukur sejauh mana kinerja dan sepak terjang Dekranasda Kab. Tangerang.
Dalam memajukan usaha mikro perajin yang ada di wilayah Kabupaten Tangerang.
“Melalui rapat evaluasi ini, dapat dilihat sejauh mana kinerja dan sepak terjang Dekranasda dalam mengangkat dan memajukan usaha mikro perajin di Kabupaten Tangerang,” ungkap Risma.
Lanjut dia, Dekranasda Kab. Tangerang telah menjalin kerjasama dan kolanorasi dengan berbagai perangkat daerah untuk bersama-sama meningkatkan kualitas, baik produk dan skill para pelaku usaha kerajinan di Kabupaten Tangerang.
“Kami juga sudah melakukan kolaborasi dengan dinas-dinas terkait, dalam hal ini dengan Dinas Koperasi dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan.
Untuk memberikan pelatihan, pembinaan maupun memberikan semangat kepada para pelaku usaha mikro yang ada di Kabupaten Tangerang,” imbuhnya.
( trisno ).
[otw_is sidebar=otw-sidebar-7]
Related Posts

Ditegesake yen mbela bangsa ora mung tegese perang, nanging uga kewajiban moral kanggo menehi kontribusi positif kanggo bangsa.

engakuan Suryadi terdakwa Sabu sabu 43 kilo iku bukan milik saya, kalau bukan milikmu tapi milik siapa ujar majelis Hakim.

Kapolri uga berpesan marang insan pers kanggo terus menyajikan informasi sesuai fakta, lan ing tengah-tengah perkembangan jurnalisme warga.

Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak di Kabupaten Tangerang hingga 14 November 2025 mencapai Rp3,769 triliun.

Walikota Tangerang dicurigai ngedol tanah negara kanggo mbiayai kampanyene.

No Responses